(The Effect of Azolla Inoculum Dosage and Organic Potassium Fertilizer on Pottasium
Availability and Rice Yield on Alfisol)
Availability and Rice Yield on Alfisol)
Keyword :
sains tanah – jurnal ilmu tanah dan agroklimatologi 10 2 2013 63
pengaruh dosis inokulum azolla dan pupuk kalium organik terhadap
ketersediaan k dan hasil padi pada alfisol the effect of azolla inoculum
dosage and organic potassium fertilizer on pottasium availability and
rice yield on alfisol ransa gustrada syarif1 hery widijanto2 dan
sumarno2 1 alumni program studi agroteknologi fak pertanian universitas
sebelas maret surakarta 2 program studi ilmu tanah fak pertanian
universitas sebelas maret surakatta contact author ransagus1208
yahoo.com abstract this research conducted to determine the proper dose
of azolla inoculum and organic potassium to increase the availability of
potassium and increase yield of paddy rice and to determine the best
dose combination instead k availability the research was conducted in
may 2012 until november 2012 at jumantono dryland research centre
karanganyar regency and chemical and soil fertility laboratory
agriculture faculty uns solo the research used completely randomized
design crd using p as the treatment combination of azolla inoculum and
organic pottasium for comparison is the treatment of manure and npk
fertilizer the variabel for this research are pottasium exchanged cec
organic matter total n in the soil dry weight of grain harvested and
milled and weight of 100 seeds data were analyzed by f test and dmrt at 5
level the results showed that the combination dose of azolla inoculum
and organic potassium can increase the availability of potassium and
rice yields on alfisol soil the research showed p8 combination of azolla
inoculums 5 ton ha and organic potassium 100 kg ha as the highest
treatment keywords azolla inoculum organic potassium organic matter
fertilizers soil fertility pendahuluan padi oryza sativa merupakan bahan
makanan pokok bagi rakyat indonesia padi memiliki masalah dalam
budidayanya salah satunya kurangnya unsur hara makro dan mikro dalam
tanah tanaman padi memerlukan unsur hara terutama unsur hara kalium k
efisiensi pemupukan sangat dipengaruhi oleh efisiensi serapan hara
tanaman pemberian pupuk kalium organik dan inokulum azolla merupakan
salah satu cara untuk memperbaiki unsur hara makro didalam tanah alfisol
yang umumnya memiliki unsur hara makro dan mikro yang rendah kalium
menjadi salah satu faktor pembatas utama dalam usaha budidaya padi sawah
karena tingkat efisiensi penyerapannya masih tergolong rendah
pemanfaatan azolla disini sebagai pupuk organik memang memungkinkan bila
dikembangkan pasalnya bila dihitung dari berat keringnya dalam bentuk
kompos mengandung unsur nitrogen n 3-5 phosphor p 0 5- 0 9 dan kalium k
2-4 5 berdasarkan komposisi kimia tersebut bila digunakan untuk pupuk
mempertahankan kesuburan tanah setiap hektar areal memerlukan azolla
sejumlah 20 ton dalam bentuk segar atau 6-7 ton berupa kompos kadar air
15 atau sekitar 1 ton dalam keadaan kering sehingga dapat mengurangi
pemakaian pupuk kimia penelitian ini bertujuan page 2 of 10 pengaruh
dosis inokulum azolla dan kalium organik .. syarif et al 64 sains tanah –
jurnal ilmu tanah dan agroklimatologi 10 2 2013 untuk mengaplikasikan
inokulum azolla dan kalium organik pada tanaman padi yang ditanam di
tanah alfisol dengan adanya penelitian ini diharapkan akan didapat suatu
manfaat dan ilmu dalam pengembangan budidaya tanaman padi di tanah
alfisol agar dapat menghasilkan produksi yang maksimum bahan dan metode
penelitian ini dilaksanakan di pusat penelitian lahan kering fakultas
pertanian universitas sebelas maret surakarta kecamatan jumantono
kabupaten karanganyar serta laboratorium kimia dan kesuburan tanah
jurusan ilmu tanah fakultas pertanian uns dari bulan mei hingga november
2012 alat yang digunakan antara lain timbangan penggaris cangkul ember
sekop dan seperangkat alat untuk analisis laboratorium bahan yang
digunakan antara lain tanah alfisol inokulum azolla pupuk kalium organik
bibit padi ir 64 super dan kemikalia untuk analisis laboratorium
perancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap ral
dengan pembanding adalah perlakuan pupuk kandang dan pupuk npk tiap
kombinasi perlakuan diulang sebanyak tiga kali data yang diperoleh
dianalisis menggunakan uji f dilanjutkan dengan uji dmrt duncan multiple
range test taraf 95 perlakuan yang digunakan dimulai dari p0 tanpa
inokulum azolla dan kalium organik p1 tanpa inokulum azolla dan 50 kg ha
kalium organik p2 tanpa inokulum azolla dan 100 kg ha kalium organik p3
inokulum azolla 2 5 ton ha dan tanpa kalium organik p4 inokulum azolla 2
5 ton ha dan 50 kg ha kalium organik p5 inokulum azolla 2 5 ton ha dan
100 kg ha kalium organik p6 inokulum azolla 5 ton ha dan tanpa kalium
organik p7 inokulum azolla 5 ton ha dan 50 kg ha kalium organik p8
inokulum azolla 5 ton ha dan 100 kg ha kalium organik serta perlakuan
kandang dan n p k pengamatan dimulai pada minggu kedua setelah penanaman
beberapa variabel yang diamati antara lain adalah k tertukar bahan
organik tanah ph tanah n total kapasitas tukar kation sebagai paramater
analisis tanah dan tinggi tanaman jumlah anakan berat basah brangkasan
berat kering brangkasan berat gabah kering panen bera gabah kering
giling berat 100 biji sebagai parameter analisis tanaman hasil dan
pembahasan pada tanah alfisol jumantono memiliki rata-rata ph sebesar 5
79 ph tanah menunjukkan sifat kemasaman atau alkalinitas tanah yang
dinyatakan dengan nilai ph pada pengukuran bahan organik di tanah
alfisol sebesar 1 303 yang menunjukkan bahwa bahan organik pada tanah
alfisol sangat rendah kandungan bahan organik yang rendah mempengaruhi
ktk pada tanah yang diketahui sebesar 20 60 me sebab bahan organik
dalam tanah berfungsi sebagai penyedia sebagian besar daya tukar kation
terutama pada tanah-tanah masam tanah alfisol jumantono memiliki
kandungan n total sebesar 0 173 dan k tertukar sebesar 0 153 me menurut
darmawijaya 1997 tanah alfisol page 3 of 10 pengaruh dosis inokulum
azolla dan kalium organik .. syarif et al sains tanah – jurnal ilmu
tanah dan agroklimatologi 10 2 2013 65 mempunyai kemampuan rendah dalam
menyediakan unsur hara bagi tanaman dan pada tanah dengan ph masam ion
al dan fe yang banyak dalam larutan tanah sehingga unsur hara npk tidak
tersedia bagi tanaman parameter tanah setelah panen ph tanah berdasarkan
uji f taraf 95 diketahui bahwa kombinasi inokulum azolla dan kalium
organik berpengaruh sangat nyata terhadap ph tanah p 0 05 pada gambar 1
menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang dengan dosis 5 ton ha p9
menghasilkan nilai ph tanah tertinggi yaitu 6 20 pada penambahan dosis
inokulum azolla p3 p4 p5 p6 p7 p8 menghasilkan nilai ph tanah yang lebih
kecil dibandingkan dengan perlakuan tanpa pemberian inokulum azolla p0
p1 p2 menurut alqamari 2011 bahwa pengaruh penambahan bahan organik
terhadap ph tanah dapat meningkatkan atau menurunkan tergantung oleh
tingkat kematangan bahan organik yang kita tambahkan dan jenis tanahnya
penambahan bahan organik yang belum masak atau bahan organik yang masih
mengalami proses dekomposisi biasanya akan menyebabkan penurunan ph
tanah karena selama proses dekomposisi akan melepaskan asam- asam
organik yang menyebabkan menurunnya ph tanah tabel 1 hasil analisis
tanah awal no sifat kimia tanah hasil satuan pengharkatan 1 ph 5 79 -
agak masam 2 bahan organik bo 1 303 sangat rendah 3 n total 0 173 rendah
4 k-tertukar 0 153 me rendah 5 ktk 20 60 me sedang keterangan
pengharkatan menurut balai penelitian tanah bogor 2005 ket angka-angka
yang diikuti huruf yang sama menunjukkan berbeda tidak nyata pada uji
dmrt taraf 5 gambar 1 pengaruh dosis inokulum azolla dan kalium organik
terhadap ph tanah alfisol
No comments:
Post a Comment