Keyword :
laporan praktikum kultur jaringan kultur in-vitro mata kuliah pembiakan
vegetatif dosen pengampu dra hj farida yuliani m.si kelompok 9 nama 1
alfiatun ni’mah widiyanti 201241053 2 ruby auditya 201241054 3 ahmad
sauji 201241056 4 kusmia zuliyanti 201241057 5 hermawan 201241058 6 luky
eriyanti 201241059 universitas muria kudus fakultas pertanian program
studi agroteknologi 2013 page 2 of 15 2 daftar isi halaman sampul 0
daftar isi 1 pendahuluan 2 metodologi praktikum 4 sterilisasi alat 5
menimbang bahan 6 sterilisasi biji melon c 7 membuat medium kultur biji
melon 9 menanam eksplan biji melon 10 menanam eksplan artemisia 11
membunuh patogen 13 daftar pustaka page 3 of 15 3 pendahuluan kultur
jaringan terdiri atas dua kata yaitu kultur dan jaringan kultur berarti
budidaya dan jaringan berarti sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan
fungsi yang sama jadi kultur jaringan berarti membudidayakan suatu
jaringan tanaman menjadi tanaman kecil yang mempunyai sifat seperti
induknya perbanyakan tanaman secara vegetatif tak kawin dalam metode
kultur jaringan jaringan tanaman yang digunakan adalah jaringan meristem
karena jaringan ini merupakan jaringan yang masih aktif membelah kultur
jaringan merupakan suatu teknik isolasi untuk mengambil bagian tanaman
dan menumbuhkannya pada medium buatan dalam kondisi steril atau aseptik
sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri dan berkembang
menjadi tanaman utuh keuntungan dari metode kultur jaringan antara lain
dapat mengasilkan tanaman yang seragam dalam jumlah besar dalam suatu
periode tertentu dapat menghasilkan tanaman yang bebas patogen tidak
tergantung musim dan lingkungan penyimpanan stock yang tidak memakan
tempat yang banyak dan mudah pemeliharaannya merupakan metode
perbanyakan vegetatif untuk tanaman yang sukar diperbanyak dengan metode
konvensional dan metode perbanyakan tanaman dengan genotipe yang unik
prinsip utama dari kultur jaringan adalah perbanyakan tanaman dengan
menggunakan bagian vegetatif tanaman dengan menggunakan media buatan
yang dilakukan ditempat steril secara aseptik media yang digunakan
biasanya terdiri dari mediamakro media mikro gula vitamin asam amino
bahan pemadat agar dan zat pengatur tumbuh zat pengatur hormon yang
ditambahkan juga bervariasi baik jenisnya mupun jumlahnya tergantung
dari tujuan dari kultur jaringan yang dilakukan inisiasi adalah
pengambilan eksplan dari bagian tanaman yang akan dikulturkan bagian
tanaman dapat digunakan untuk kultur jaringan antara lain biji tunas dan
daun page 4 of 15 4 sterilisasi adalah segala kegiatan dalam kultur
jaringan harus dilakukan di tempat yang steril yaitu di laminar air flow
laf dan menggunakan alat-alat yang juga steril sterilisasi juga
dilakukan pada peralatan yang akan digunakan yaitu dengan alkohol yang
disemprotkan secara merata pada peralatan yang akan digunakan teknisi
yang melakukan kultur jaringan juga harus dalam keadaan steril
multiplikasi adalah kegiatan memperbanyak calon tanaman dengan menanam
eksplan pada media kegiatan ini dilakukan didalam laf hal ini untuk
menghindari adanya kontaminasi yang menyebabkan gagalnya pertumbuhan
eksplan botol kultur yang telah ditanami eksplan diletakkan pada rak-rak
dan ditempatkan ditempat yang steril dengan suhu kamar pengakaran
adalah fase dimana eksplan akan menunjukkan adanya pertumbuhan akar yang
menandai bahwa proses kultur jaringan yang dilakukan mulai berjalan
dengan baik pengamatan dilakukan setiap hari untuk melihat hasil dari
praktikum adanya kontaminan bakteri atau jamur atau tidak eksplan yang
terkontaminan akan menunjukkan gejala seperti berwarna putih atau biru
disebabkan oleh jamur atau busuk disebabkan oleh bakteri page 5 of 15 5
metodologi praktikum a waktu praktikum praktikum dilaksanakan pada hari
sabtu – selasa 5 – 8 oktober 2013 b tempat praktikum praktikum
dilakukan di laboratorium kultur jaringan dan laboratorium produksi
universitas muria kudus c kegiatan praktikum kegiatan praktikum yang
kami laksanakan antara lain 1 sterilisasi alat 2 menimbang bahan 3
sterilisasi biji melon 4 membuat medium kultur untuk biji melon 5
menanam biji melon 6 menanam artemisia 7 membunuh patogen page 6 of 15 6
1 sterilisasi alat a alat - autoclave - kertas - plastik - karet b
bahan - air - alat-alat yang akan disterilkan cawan petri gagang scaple
pinset pisau scaple alumunium foil c cara kerja - mencuci alat yang akan
disterilkan dengan air mengalir sampai bersih - memberi kertas saring
untuk alas cawan petri dan menyemprotkan aquades untuk menjaga
kelembaban kertas saring - membungkus cawan petri dengan kertas dan
memasukkan kedalam plastik kemudian mengikat dengan karet - membungkus
gagang scaple pinset pisai scaple dengan alumunium foil dengan rapat dan
rapi kemudian memasukkan kedalam plastik dan mengikat dengan karet -
sebelum melakukan sterilisasi mengecek dahulu banyaknya air dalam
autoclave jika air kurang dari batas yang ditentukan maka dapat
ditambahkan air sampai batas tersebut - memasukkan semua alat yang telah
dibungkus plastik kedalam autoclave - menutup autoclave dengan rapat
dan mengencangkan baut pengaman agar uap tidak keluar dari bibir
autoclave klep pengaman jangan dikencangkan terlebih dahulu -
menghubungkan kabel autoclave dan menyalakan autoclave - mengatur timer
dengan waktu minimal 15 menit dengan suhu 1210c dan tekanan 15 lds page 7
of 15 7 - menunggu sampai air mendidih sehingga uapnya memenuhi
kompartemen autoclave dan terdesak keluar dari klep pengaman kemudian
menututup klep pengaman dan menunggu sampai selesai perhitungan waktu 15
menit dimulai sejak tekanan 2 atm - jika alarm tanda selesai bebunyi
maka tekanan dalam kompartemen turun hingga sama dengan tekanan udara
dilingkungan jarum pada preisuregange menunjukkan angka nol - membuka
klep-klep pengaman autoclave dan alat-alat yang telah disterilkan
dikeluarkan dengan hati-hati uapnya dikeluarkan sedikit demi sedikit
agar alat-alat yang disteril tidak rusak 2 menimbang bahan a alat -
plastik - timbangan elektrik - sendok b bahan - agar-agar - gula c cara
kerja - menghubungkan kabel timbangan ke stop kontak - menghidupkan
timbangan dengan menekan tombol on off pada timbangan - menunggu hingga
timbangan menunjukkan angka nol - mengambil plastik untuk tempat
agar-agar dan gula lalu dinolkan lagi - mengambil gula lalu ditimbang
hingga 15 gram angka ketiga dibelakang koma tidak boleh melebihi angka 5
lalu plastik yang berisi gula dan plastik diambil kemudian di nolkan
lagi page 8 of 15 8 - mengambil plastik lalu timbangan di nolkan lagi
kemudian agar-agar ditimbang 4 gram angka dibelakang koma tidak boleh
melebihi angka 5 lalu dikeluarkan dari timbangan - kemudian timbangan di
nolkan lagi lalu timbangn dimatikan dengan cara menekan tombol on off 3
membuat medium kultur melon c a alat - gelas beker gelas piala -
magnetik stirer - kompor magnetik stirer hot plate - alumunium foil -
botol kultur - pinset - pipet ukur - sprayer - kertas ph - autoclave b
bahan - ms iba 0 1 mg liter - bap 0 1 mg liter - gula 30 g liter -
ca-pentatenat 2 mg liter - agar 8 g liter c cara kerja - menyiapkan 1
gelas beker yang steril - memasukkan ms iba bap dan ca-pentatenat sesuai
dengan takaran kedalam gelas beker dengan menggunakan pipet ukur pada
setiap page 9 of 15 9 penggunaan larutan yang berbeda pipet ukur harus
dicuci bersih dengan menggunakan aquades - menambahkan aquades steril
kedalam gelas beker yang telah terisi larutan ms iba dan ca-pentatenat
sampai volume 500 ml - memanaskan larutan dalam gelas beker dengan
menggunakan kompor hot plate - memasukkan magnetik stirer kedalam gelas
beker - memasukkan gula kedalam larutan dalam gelas beker usahakan
jangan sampai ada bagian gula yang menempel pada dinding gelas beker
karena dapat mengurangi jumlah gula yang digunakan - menunggu hingga
mendidih dan kemudian mengukur ph laritan - setelah mendidih mengukur ph
larutan dengan kertas ph - memasukkan kertas ph kedalam larutan dan
mencocokkan sesuai gambar pada kemasan kertas ph ph diukur sampai dengan
ph 6 jika kurang dari 6 maka menambahkan naoh sedangkan jika ph lebih
dari 6 maka menambahkan hcl sampai ph mencapai 6 - pemberian naoh atau
hcl dilakukan dengan mengambil larutan tersebut dengan pipet dan
meneteskan setetes demi tetes kedalam larutan - pengukuran ph harus
dulakukan dengan berulang-ulang karena ketepatan ph sangat mempengaruhi
keberhasilan pembuatan medium - setelah larutan memiliki ph 6 kemudian
memasukkan agar kedalam larutan - menunggu hingga larutan menjadi jernih
kira-kira ½ jam - setelah jernih mematikan kompor dan mengangkat gelas
beker dari hot plate - menuangkan larutan dalam botol kultur yang telah
disterilkan kemudian ditutup rapat dengan menggunakan alumunium foil -
setelah semua tertutup rapat botol kultur yang telah terisi medium
dimasukkan kedalam autoclave dengan suhu 1210c dan tekanan 15 lds selama
1 jam page 10 of 15 10 - setelah itu membuka uap autoclave sedikit demi
sedikit sampai tidak tersisa lagi uapnya dan kemudian mengambil botol
kultur dan meletakkan dalam wadah - menyimpan botol-botol kultur yang
telah berisi medium dalam ruangan kultur dan memberi label dengan nama
ga dan tanggal pembuatan medium 4 sterilisasi biji melon a alat - botol
kosong b bahan - biji melon - deterjen - clorox - aquades c cara kerja -
menyiapkan semua alat dan bahan - membuat deterjen 2 yaitu dengan
melarutkan 2 gram deterjen kedalam 98 cc aquades - merendam biji melon
dalam deterjen 2 selama 15 menit - kemudian dibilas dengan air bersih
dan dimasukkan kedalam laf - membuat clorox 50 yaitu dengan melarutkan
50 ml clorox kedalam 50 ml aquades - merendam biji dalam clorox 50
selama 30 menit kemudian sisa clorox dibuang dan diganti dengan aquades
biji melon direndam dalam aquades selama 15 menit - membuat clorox 25
yaitu dengan melarutkan clorox 25 ml kedalam 75 cc aquades steril -
merendam biji melon dalam clorox 25 selama 15 menit page 11 of 15 11 -
sisa clorox dibuang dan diganti dengan aquades biji melon direndam dalam
aquades selama 60 menit - biji melon telah steril dan siap untuk
digunakan kultur 5 menanam eksplan biji melon a alat - lampu buncen -
alumunium foil - pinset - laf - botol berisi alkohol - karet b bahan -
alkohol 75 - spritus - eksplan biji melon - medium c cara kerja -
mencuci tangan dengan air mengalir kemudian menyemprotkan alkohol ke
tangan - menyalakan lampu buncen dan memasukkan kedalam laf -
membersihkan alat-alat dengan alkohol kemudian memasukkan kedalam laf -
memasukkan bahan-bahan kedalam laf - mengatur posisi duduk dengan baik
dan nyaman meletakkan kaki pada kayupenyangga - membuka alumunium foil
pada botol kultur yang berisi medium - mengambil eksplan dengan pinset
lalu memasukkan kedalam medium sebelumnya pinset dipanaskan terlebih
dahulu dengan lampu buncen hal itu untuk menghindari adanya bakteri pada
pinset page 12 of 15 12 - menutup botol kultur yang berisi medium dan
eksplan dengan aluminium foil hingga rapat dan tidak bisa diputar-putar
harus didekatkan pada lampu buncen lalu ditekan dengan telapak tangan
agar tidak ada rongga udara dan dikencangkan dengan karet - memberi
label diluar laf sesuai nama dan tanggal pembuatan kultur lalu
diletakkan di rak yang sudah ada cahaya lampunya 6 menanam eksplan
artemisia a alat - lampu buncen - alumunium foil - pisau scaple - pinset
- cawan petri kertas saring - laf - botol berisi alkohol - karet b
bahan - alkohol 75 - spritus - eksplan artemesia - aquades - medium c
cara kerja - mencuci tangan dengan air mengalir - menyemprotkan alkohol
ke tangan - menyalakan lampu buncen dan memasukkan kedalam laf -
membersihkan alat-alat dengan alkohol kemudian dimasukkan kedalam laf
page 13 of 15 13 - memasukkan bahan-bahan kedalam laf - memasang batang
scaple dengan mata pisau mata pisau jangan sampai tersentuh tangan -
pisau scaple dan pinset dimasukkan kedalam botol yang berisi alkohol -
memindahkan eksplan kedalam cawan petri yang diatasnya kertas saringnya -
memanaskan pisau scaple dengan lampu buncen kemudian ditekan- tekankan
pada kertas penyaring pada cawan petri hal itu dilakukan supaya saat
pisau scaple digunakan untuk memotong eksplan eksplan tidak terlalu
kepanasan karena jika terlalu panas dapat menyebabkan ekplan mati -
memotong kecil-kecil eksplan dengan memilih bagian eksplan yang
meristematik pemotongan dilakukan dengan satu arah goretan tidak boleh
diualang-ulang - membuka alumunium foil pada botol kultur yang berisi
medium mendekatkan pada lampu buncen - mengambil pinset dari botol yang
berisi alkohol lalu memanaskan di lampu buncen sampai api hampir tidak
terlihat hal ini dilakukan untuk menjaga kesterilan - mengambil eksplan
yang sudah dipotong-potong dengan pinset lalu dimasukkan kedalam medium
eksplan harus dalam posisi telungkup harus didekat lampu buncen -
menutup botol kultur yang berisi medium dan eksplan dengan aluminium
foil hingga rapat dan tidak bisa diputar-putar harus didekatkan pada
lampu buncen lalu ditekan dengan telapak tangan agar tidak ada rongga
udara dan dikencangkan dengan karet - memberi label diluar laf sesuai
nama dan tanggal pembuatan kultur lalu diletakkan di rak yang sudah ada
cahaya lampunya page 14 of 15 14 7 membunuh patogen a alat - autoclave
manual b bahan - alat-alat kultur yang terkena kontaminan botol kultur
alumunium foil cawan petri plastik karet - air c cara kerja - mengecek
air dalam autoclave air tidak boleh melebihi tinggi sarangan dalam
autoclave - menghubungkan kabel autoclave pada stop kontak dan
menyalakan tombol on pada autoclave - memasukkan semua alat-alat kultur
yang telah terkena kontaminan kedalam autoclave dan menutup rapat -
menaikkan suhu autoclave sampai mencapai 2500c - menunggu sampai timer
autoclave mencapai angka 20 jangan sampai melebihi karena dapat
menyebabkan autoclave meledak - setelah timer autoclave mencapai angka
20 autoclave dimatikan menunggu timer autoclave turun menjadi 15 -
setelah timer menunjukkan angka 15 kemudian menyalakan autoclave kembali
dan suhu autoclave dinaikkan lagi menjadi 2000c - menunggu beberapa
saat sampai timer autoclave menjadi 20 lagi - setelah mencapai angka 20
autoclave dimatikan dan menurunkan suhu sampai 0 - membuka lubang uap
autoclave dengan perlahan-lahan - menunggu hingga uap autoclave tidak
tersisa kemudian tutup autoclave dibuka - alat-alat yang telah
terkontaminan dikeluarkan dari autoclave dan merendam dalam air bersih
sampai dingin page 15 of 15 15 - membersihkan alat-alat tersebut dengan
air mengalir dan meletakkannya pada wadah yang bersih daftar pustaka
http www.slideshare.net muhayat99
laporan-praktikum-kultur-jaringan-andria- unib diakses pada hari sabtu
12 oktober 2013 15 of 15 laporan kuljar kel.9.docx
I think I am going to use a similar blog template to yours. I find it very attractive to the reader.
ReplyDeletelaminar air flow manufacturers