Keyword :
bab i pendahuluan 1.1 latar belakang kembang kol merupakan tanaman sayur
famili brassicaceae jenis kol dengan bunga putih kecil berupa tumbuhan
berbatang lunak kembang kol berasal dari bahasa belanda bloemkool yang
berarti tunas kembang kol tergolong ke dalam keluarga kubis-kubisan dan
termasuk sayuran yang tidak tahan terhadap udara panas daerah dataran
tinggi pegunungan adalah pusat budidaya kubis bunga pusat produksi
tanaman ini terletak di jawa barat yaitu di lembang cisarua cibodas
tetapi saat ini kembang bunga kol mulai ditanam di sentra-sentra sayuran
lainnya seperti bukit tinggi sumatera barat pangalengan maja dan garut
jawa barat kopeng jawa tengah dan bedugul bali kubis bunga berbentuk
mirip dengan brokoli perbedannya kubis bunga memiliki kepala bunga yang
banyak dan teratur dengan padat hanya kepala kembang kol yang lazim
dimakan dalam literatur berbahasa inggris disebut white curd pada dasar
kepala tersebut terdapat daun- daun hijau yang tebal dan tersusun rapat
kubis bunga juga mirip dengan kubis romanesco menurut departemen
pertanian amerika serikat usda secangkir kembang kol mentah dapat
memasok 77 vitamin c dari acuan konsumsi makanan dietary reference
intake bagi orang dewasa kembang kol juga merupakan sumber penting
protein tiamin riboflavin niasin kalsium besi magnesium fosfor dan zink
serta sangat baik sebagai sumber serat makanan vitamin b6 asam folat
asam pantotenat dan kalium sayur ini mengandung sedikit lemak jenuh dan
sangat sedikit kolesterol kurang dari 1 g per kg sebagaimana
kubis-kubisan yang lain kembang kol mengandung zat antigizi pula
goiterogen pembangkit kembung sehingga perlu dipertimbangkan pembatasan
konsumsinya kubis bunga merupakan tumbuhan semusim dengan daur hidup
berlangsung minimal empat bulan dan maksimal setahun tergantung tipenya
tipe summer spring atau tipe winter lihat vernalisasi page 2 of 7
kultivar lokal adalah kultivar cirateun yang banyak ditanam di lembang
sedangkan kultivar introduksi adalah kultivar farmers early no 2 umur
panen 63 hari dan fengshan extra early umur panen 59 hari asal taiwan
untuk dataran rendah sampai medium snown crown asal jepang untuk dataran
menengah dan dataran tinggi serta tropical early asal jepang untuk
dataran rendah syarat tumbuh kembang kol brassica oleracea var botrytis l
subvar cauliflora dc 1 iklim a kubis bunga merupakan tanaman sayuran
yang berasal dari daerah sub tropis di tempat itu kisaran temperatur
untuk pertumbuhan kubis bunga yaitu minimum 15.5-18 derajat c dan
maksimum 24 derajat c b kelembaban optimum bagi tanaman blumkol antara
80-90 c dengan diciptakannya kultivar baru yang lebih tahan terhadap
temperatur tinggi budidaya tanamankubis bunga juga dapat dilakukan di
dataran rendah 0-200 m dpl dan menengah 200- 700 m dpl di dataran
rendah temperatur malam yang terlalu rendah menyebabkan terjadinya
sedikit penundaan dalam pembentukan bunga dan umur panen yang lebih
panjang 2 media tanam a tanah lempung berpasir lebih baik untuk budidaya
kubis bunga daripada tanah berliat tetapi tanaman ini toleran pada
tanah berpasir atau liat berpasir b kemasaman tanah yang baik antara 5
5-6 5 dengan pengairan dan drainase yang memadai c tanah harus subur
gembur dan mengandung banyak bahan organik tanah tidak boleh kekurangan
magnesium mg molibdenum mo dan boron bo kacuali jika ketiga unsur hara
mikro tersebut ditambahkan dari pupuk d pengapuran hanya dilakukan jika
ph tanah lebih rendah dari 5 5 dengan dosis kapur yang sesuai dengan
nilai ph tanah tetapi umumnya berkisar antara 1-2 ton ha dalam bentuk
kalsit atau dolomit kapur dicampurkan merata dengan tanah pada saat
pembuatan bedengan 3 ketinggian tempat page 3 of 7 tanaman kubis dapat
tumbuh optimal pada ketinggian 200-2000 m dpl untuk varietas dataran
tinggi dapat tumbuh baik pada ketinggian 1000-2000 m dpl beberapa jenis
misalnya kkcross ky cross cocok untuk dataran rendah 1.2 tujuan tujuan
dari praktikum tanaman kubis yakni mengetahui pengaruh pemberian poc
sebagai pemacu pertumbuhan kubis sampai batas maksimal pembentukan
vegetative bab ii metodologi praktikum 2.1 tempat praktikum praktikum
penaman kubis dilaksanakan di green house fakultas pertanian universitas
muria kudus mulai tanggal 27 oktober sampai 29 desember 2014 2.2 bahan
dan alat dalam praktikum penanaman kubis bunga a bahan penanaman kubis 1
benih atau bibit kubis bunga 2 pupuk kompos 3 tanah 4 poc 5 pupuk tsp b
alat dalam praktikum penamanan kubis bunga 1 canebo 2 polybag ukuran
sekitar 10x10 dan polybag ukuran…. 2.3 pelaksanaan praktikum penanaman
kubis bunga 1 penyemaian 1 benih direndam air kira-kira 1 jam setelah
itu benih ditata dalam canebo yang sudah dibasi dan selanjutnya canebo
sitaruh dinampan untuk disimpan dalam ruang germinator 2 siapkan polybag
ukuran kecil 10x10 atau 10x12 sebagai tempat penyemaian 3 setelah benih
tumbuh radikula benih dapat dipindah kedalam polybag ukuran 10x10 atau
10x12 yang sudah berisi media tanah dan kompos page 4 of 7 4 polybag
yang sudah diisi dengan benih dapat diletakkan dibawah pohon kelapa
sawit 5 bibit disiram 3 atau 4 hari sekali 2 penanaman 1 siapkan media
tanam tanah dan pupuk kompos dengan perbandingan 1 1 2 media dicampur
sampai rata setelah itu masukkan dalam polibag yang berukuran…. 3
setelah polybag terisi media dapat diletakkan dalam green house agar
tidak terkena air hujan secara langsung tapi masih dapat terkena sinar
matahari 4 pada bibit kubis yang sudah keluar daun sekitar 4 helai dapat
dipindah tanam transplanting pada polybag yang sudah berada dalam green
house 5 untuk setiap satu polybag ditanami satu bibit kubis 3
pemeliharaan 1 penyiraman untuk menghindari tanaman kekurangan air serta
menjaga pertumbuhan tanaman kubis agar lebih baik dan tidak layu maka
untuk penyiraman sendiri dilakukan setiap satu hari sekali pagi atau
sore karena penempatan polybag didalam green house sehingga tidak
mungkin untuk mengandalkan air hujan 2 pemupukan pemberian pupuk untuk
tanaman kubis ini hanya menggunkan poc pupuk organic cair setiap satu
minggu sekali yakni dihari kamis pada waktu pagi atau sore hari poc di
berikan 8 cc x 25 polybag 200 cc polybag poc ini dapat memacu
pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tanaman kubis sehingga tanaman
kubis terlihat besar-besar dan hijau sedangkan pupuk tsp yang digunakan
untuk memacu pembungaan pada bunga kubis diberikan pada tanggal 12
desember 2014 tsp ini diberikan disekitar tanaman dengan cara di
benamkan dan tutup kembali dengan tanah 3 pengendalian hama dan penyakit
hama yang sering menyerang tanaman kubis yakni 1 belalang page 5 of 7
belalang yang masih bisa dikendalikan dengan tangan maka tidak perlu
menggunakan insektisida tapi apabila hama yang menyerang tanaman kubis
dalam kapasitas besar maka dapat dikendalikan dengan insektisida 2 ulat
ulat yang berwarna hijau berukuran kecil dan muncul ketika waktu hujan
ini menyerang bagian sekitar pucuk tanaman kubis atau bagian daun yang
masih muda untuk mengendalikan hama ulat ini salah satunya dengan
insektisida organic yang terbuat dari daun mimba adapun bahan dan cara
pembuatannya adalah sebagai berikut a bahan insektisida organic 1 daun
mimba dan bawang putih 1 1 2 sabun cair 100 ml 3 air 1000 liter b cara
pembuatan insektisida organic 1 pisahkan bawang putih dengan kulitnya
dan ambil daun mimba setiap satu helai daun mimba sama dengan satu
bawang putih 2 setelah itu masukkan bawang putih dan daun mimba kedalam
blender dan tunggu sampai halus 3 selanjutnya yakni penyaringan bahan
yang sudah di haluskan dengan blender dan saringan air tersebut di
masukkan dalam botol dan di beri sabun sebanyak 100 ml dan ditambah 1000
liter air 4 sebelum digunakan insektisida tersebut harus diendapkan
selama 1 malam dan setelah itu dapat di aplikasikan pada tanaman
insektisida organic ini tidak dapat membunuh hama tanaman kubis namun
hanya bisa sebagai pengendali atau pengusir hama lebih tepatnya ulat bab
iii hasil dan pembahasan 3.1 tabel hasil praktikum penanaman kubis
hasil keterangan tanaman kubis masih menunjukkan page 6 of 7 pertumbuhan
vegetative dan bagian pucuk atau ujung daun masih menunjukkan
tanda-tanda keluarnya daun muda penanganan hama ulat dengan menggunakan
insektisida dengan pemberian semprotan yang melebihi batas ternyata
dapat menyebabkan noda spot hitam seperti daun terbakar karena panas 3.2
pembahasan selama praktikum penanaman kubis di dalam ruangan green
tidak semudah yang kita bayangkan selama fase vegetative pertumbuhan
tanaman kubis selalu mengalami hambatan seperti saat musim hujan yang
banyak bermunculan hama ulat yang menyerang bagian pucuk dan daun muda
tanaman kubis hampir dari sebagian daun yang terserang hama ulat ini
habis dan menular ketanaman yang sehat yang berada di sekitarnya maka
untuk itu setelah kita membersihkan hama ulat tersebut tanaman kubis
langsung di isolasi dari tanaman yang sehat agar tidak menyebabkan
penularan setelah praktikum tanaman kubis kami terserang sebanyak 2
polybag maka akhirnya kami memutuskan untuk memberikan insektisida
organic yang terbuat dari daun mimba insektisida ini seharusnya
diberikan pada bagian bawah daun karena hama ulat tersebut bersembunyi
di balik daun namun insektisida ini saya berikan secara berlebihan pada
daun sehingga menyebabkan daun bercak coklat daun kebakar dalam
kenyataannya insektisida ini hanya bertahan sesaat kurang lebih 3 hari
dan setelah itu ulat banyak yang hinggap pada daun-daun kubis hama yang
sering kita jumpai selain hama ulat yakni hama belalang belalang ini
mudah dikendalikan karena hama tersebut masih bisa digunakan secara
teknik yakni dengan cara membunuh belalang hanya menggunakan tangan
karena masih terbilang serangan ringan bab iv penutup page 7 of 7 4.1
kesimpulan dari uraian praktikum penanaman kubis tersebut dapat
disimpulkan bahwa budidaya tanaman kubis meliputi persemaian pindah
tanam dan pemeliharaan seperti penyiramann penyiangan dan pengendalian
dari hama yang menyerang tanaman kubis hama yang menyerang tanaman kubis
selama fase vegetative selama ini yang kami ketahui hanya ada dua
pertama ulat dan yang kedua belalang 4.2 saran 1 pada tanaman kubis yang
terserang hama ulat sudah satu tanaman sebaiknya langsung di isolasi
dari tanaman yang sehat 2 pemberian insektisida terutama insektisida
yang bersifat panas sebaiknya saat disemprotkan ke daun hanya seperlunya
dan tidak boleh berlebihan takutnya daun kebakar atau spot coklat
daftar pustaka 7 of 7 laporan kubis_bu ani.docx
No comments:
Post a Comment