Wednesday 30 September 2015

LAPORAN PRAKTIKUM KULTUR IN VITRO





keyword :
 laporan praktikum kultur in vitro laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah pembiakan vegetatif dosen pengampu dra hj farida yuliani msi disusn oleh 1 mirza kaulama 2012-41-028 2 sri stiawan bs 2012-41-026 3 awaludin ah 2012-41-007 4 bambang mustofa 5 dhiastama 6 sapta widya h 7 syarifudin program studi agroteknologi fakultas pertanian universitas muria kudus 2013 page 2 of 23 2 kata pengantar puji syukur kehadirat allah swt atas rahmat dan hidayah-nya sehingga laporan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya penyusun menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak oleh karena itu dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada 1 ibu dra hj farida yuliani msi selaku dosen pengampu mata kuliah pembiakan vegetatif yang telah membimbing kepada kami semua 2 orang tua yang telah membantu penyusun dalam hal moral dan moril 3 teman-teman yang telah membantu dan memberikan dukungan sehingga terselesaikannya laporan ini 4 semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu yang telah membantu penyusunan laporan ini semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua sehingga dapat menambah pengetahuan para pembaca penyusun menyadari dalam penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu penyusun mohon maaf atas kesalahan yang penyusun lakukan penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangaun dari pembaca sebagai acuan bagi penyusun dalam membuat laporan yang lebih baik lagi kudus oktober 2013 penyusun page 3 of 23 3 daftar isi halaman judul. i daftar isi ii bab i pendahuluan a dasar teori 1 b tujuan 1 c waktu dan tempat praktikum 2 bab ii prosedur praktikum a membunuh kontaminan 3 b sterilisasi alat dan media 5 c membuat media melon 5 d penanaman eksplan biji melon ………….………………………………………………. 4 7 page 4 of 23 4 daftar pustaka 8 lampiran 9 page 5 of 23 5 page 6 of 23 6 bab i pendahuluan a dasar teori kultur jaringan adalah suatu teknik atau metode isolasi untuk mengambil bagian tanaman dan menumbuhkannya pada media buatan dalam kondisi steril atau aseptik sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri dan berkembang menjadi tanaman utuh mulai bagian yang terkicil yaitu protoplasma sel kumpulan sel jaringan dan organ akar daun batng bunga dan buah biji kultur jaringan merupakan salah satu cara perbanyakan tanaman secara vegetatif dan merupakan teknik perbanyakan tanaman dengan cara mengisolasi bagian tanaman seperti daun mata tunas serta menumbuhkan bagian-bagian tersebut dalam media buatan secara aseptik yang kaya nutisi dan zat pengatur tumbuh dalam wadah tertutup yang tembus cahaya sehingga bagian tanaman dapat memperbanyak diri dan bergenarasi menjadi tanaman lengkap prinsip utama dari kultur jaringan adalah perbanyakan tanaman dengan menggunakan bagian vegetatif tanaman dan menggunakan media buatan yang dilakukan di tempat steril teori dasar dari kultur in vitro ini adalah totipotensi teori ini mempercayai bahwa setiap bagian tanaman dapat berkembang biak karena seluruh bagian tanaman terdiri atas jaringan-jaringan hidup oleh karena itu semua organisme baru yang berhasil ditumbuhkan memiliki sifat yang sama persis dengan induknya page 7 of 23 7 b tujuan 1 untuk memenuhi tugas praktikum kultur jaringan mata kuliah pembiakan vegetatif 2 agar mahasiswa dapat menguasai semua teknik yang benar dalam kultur jaringan c waktu dan tempat praktikum 1 waktu praktikum dilaksanakan pada hari senin selasa dan rabu tanggal 30 september 1 dan 2 oktober 2013 2 tempat pelaksanaan praktikum di laboratorium produksi fakultas pertanianan laboratorium kultur jaringan universitas muria kudus page 8 of 23 8 bab ii prosedur praktikum a membunuh kontaminan 1 alat dan bahan yang di gunakan - autoclave - air biasa - botol kultur yang sudah kontaminan - wadah kotak untuk mengambil botol yang di sterilkan - kain lap 2 cara kerja a cek kondisi air di dalam autoclave harus sebatas dengan kumparan kumparannya harus tercelup air semua b taruh dandang wadah yang di isi dengan bahan alat yang akan di bunuh di sterilisasikan kontaminannya c menutup - cara menutup harus bersamaan dan searah - katup pengeluaran uap di tutup - lampu di nyalakan - pengatur tekanan uap di atur maksimal - tunggu suhu naik sampai 15 lbs 121 0celcius pertahankan selama ½ jam dengan cara mengatur tombol tekanan uap pada posisi rendah kemudian kalau suhu turun atur samapai posisi tinggi kalau suhu naik turunkan 2500celcius sampai 2000 cecius - mikrobia akan mati dan agar-agar akan cair d setelah ½ jam tombol power di matikan - katup uap di buka pelan-pelan sampai suhu 00celcius - baru celnya di buka di putar e medium di buang panas-panas agar-agar yang di tumbuhi pathogen yang sudah mencair f botol di cuci lalu siap untuk di gunakan page 9 of 23 9 b sterilisasi alat 1 alat - autoclave - botol medium cawan petri pisau scaple dan pinset 2 cara kerja - mempersiapkan alat-alat yang akan disterilkan kemudian menutup atau membungkus alat-alat tersebut seperti botol medium cawan petri pisau scaple dan pinset yang telah disemprot dengan alcohol terlebih dahulu - bungkus kembali menjadi satu dalam wadah plastic - alat-alat siap dimasukkan kedalam autoclave untuk disterilkan - untuk langkah berikutnya penggunaan autoclave sama dengan yang sudah dijelaskan di bab membunuh kontaminan - setelah selesai disterilkan alat-alat disimpan untuk siap digunakan page 10 of 23 10 c membuat medium ga  alat dan bahan yang di gunakan - siapkan gula 30 gr dan agar-agar 8 gram - gelas piala beker - hot pledt - magnetik stirrer - aquades - botol penambah aquades - botol kultur yang steril yang mau di masukkan medium tersebut - keertas saring - cawan petri - gunting - botol kosong - aluminium foil - autoclave - kertas ph - alkohol 75 - karet gelang - plastik - kertas bekas - kertas saring  cara kerja 1 siapkan aquades dalam gelas tabung piala sebesar 500ml kurang sedikit 2 setelah itu di panaskan dengan hot pledt lalu masukkan magnetic stirer lalu masukkan glukosa ke dalam tabung atau gelas piala tersebut tunggu sampai larut 3 masukkan agar-agar yang sudah disiapkan 4 cek ph dengan kertas ph sampai dikisaran 6-7 ph normal 5 setelah itu tunggu sampai bening 6 matikan hot pledt dan medium siap di tungkan dalam botol kultur yang sudah disterilkan tutup dengan aluminium foil dengan teknik yang sudah diajarkan apabila kurang kencang ikat dengan karet gelang  menimbang zpt dan asam amino menggunakan timbangan ohaus analitik  alat dan bahan - timbangan ohaus analitik - sendok atau dengan batang pengaduk - plastic - botol kosong page 11 of 23 11 - bap 0 2 mg l - iba 0 01 mg l - glisin 2 mg l - ca patotenat 2 mg l  cara kerja - menyalakan timbangan dengan menghubungkan ke stopkontak dan tekan tombol on pada timbangan - tunggu timbangan menunjukkan angka nol - taruh plastic diatas timbangan dan nol kan lagi - siap untuk menimbang zpt dan asam amino dengan mengkalikan terlebih dahaulu yang terlalu sulit untuk ditimbang dan selanjutnya dilarutkan 1 bap 0 2 mg x 10 2 mg larutkan dengan sedikit hcl 0 1n terlebih dahulu agar memudahkan pelarutan setelah itu baru dilarutkan dengan 100ml aquades untuk kemudian disimpan dalam botol dan tutup rapat 2 iba 0 01 mg x 100 1 mg larutkan dengan sedikit naoh terlebih dahulu agar memudahkan pelarutan setelah itu baru dilarutkan dengan 100ml aquades untuk kemudian disimpan dalam botol dan tutup rapat 3 glisin 2 mg l langsung larutkan dengan 100ml aquades untuk kemudian disimpan dalam botol dan tutup rapat 4 ca patotenat 2 mg l proses sama dengan glisin langsung dilarutkan dengan 100ml aquades untuk kemudian disimpan dalam botol dan tutup rapat page 12 of 23 12 d mensteril dan menanaman eksplan biji melon  alat dan bahan yang digunakan - laf - lampu buncen - cawan petri steril - pinset - pisau scaple - gagang scaple - eksplan biji melon - clorox - alkohol - larutan deterjen - spiritus  cara kerja penggunaan laf - sebelum laf digunakan semprot dengan alcohol 70 dan dilap tisu searah - tekan tombol power on - tekan tombol uv ± 1 jam baru dimatikan - tekan tombol fan dan tombol lampu  sterilisasi eksplan - biji direndam dalam deterjen dan di bils air bersih - biji direndam dalam larutan klorok selama 30 menit - biji direndam aquades steril selama 30 menit - biji drendam dalam klorok 25 selama 15 menit dengan digoyang- goyang - biji direndam dengan air steril selama 60 menit - eksplan dibilas dengan aquades steril sebanyak 3 kali - eksplan siap ditanam pada medium yang sesuai  cara menanamn eksplan biji melon yang dilakukan di laf - lampu bunsen dinyalakan - siapkan alat dan bahan yang akan digunakan alat dimasukan pada alkohol - siapkan cawa petri dan kertas saring - siapkan media page 13 of 23 13 - ambil biji dengan pinset taruh pada cawan perti yang sudah di kasih kertas saring - kemudian belah sedikit bagian pucuk biji dengan pisau scapel memeotong harus sekali tidak boleh berulang-ulang - taruh biji melon ke dalam botol media posisikan pada tengah-tengah media menggunakan pinset lalu tutup rapat dengan alumunium foil - semua dilakukan didepan lampu bunsen dan alat sebelum digunakan dipanaskan pada lambu bunsen sebentar page 14 of 23 14 hasil praktikum 1 kultur melon  medium  ms iba 0 01 mg liter bap 0 2 mg liter glisin 2 mg liter ca.pantotenat 2mg liter  strerilisasi explan  biji direndam dalam deterjen dan di bils air bersih  biji direndam dalam larutan klorok selama 30 menit  biji direndam aquades steril selama 30 menit  biji drendam dalam klorok 25 selama 15 menit dengan digoyang- goyang  biji direndam dengan air steril selama 60 menit  eksplan dibilas dengan aquades steril sebanyak 3 kali  eksplan siap ditanam pada medium yang sesuai  hasil dan tanaman  mirza kaulama tanggal gambar keterangan tanam 2 oktober 2013 kotiledon masih hijau segar dan belum nampak tumbuh kalus tumbuh kotiledon sub kultur 5 desember 2013 tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kotiledon masih hijau segar dan belum nampak tumbuh kalus tumbuh kotiledon sub kultur 5 desember 2013  awaludin afadh h page 15 of 23 15  sri setiawan tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kontaminan tumbuh kotiledon 30 november 2013 sub kultur 5 desember 2013  bambang musotofa tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kotiledon masih hijau segar dan belum nampak tumbuh kalus tumbuh kotiledon sub kultur 5 desember 2013  dhiastama a tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - sub kultur 5 desember 2013 page 16 of 23 16  sapta widiya h tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - sub kultur -   m syarifudin tanggal gambar keterangan tanam 9 november 2013 kontaminan tumbuh kotiledon sub kultur - page 17 of 23 17 2 kultur artemisia  media  ms bap 0 5 mg liter naa 0 5 mg liter  sterilisasi explan  eksplan di ambil dari batang dan daun tanaman artemisia yang sehat  sterilisasi eksplan dilakukan dengan air mengalir - kalau ada bagian yang rusak atau jelek harus dibuang  eksplan yang sudah dicuci dimasukkan ke botol steril  botol masuk laf  eksplan direndam alkohol 75 selama 1 menit  eksplan direndam pada larutan kloroks 5 25 selama 5 menit  eksplan direndam alkohol 75 selama 30 detik  eksplan dibilas dengan air aquades steril sebanyak 3x  eksplan siap diiris dan ditanam hasil dan tanaman  mirza kaulama tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 tumbuh kotiledon sub kultur  awaludin afadh h tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 artemisia gak kontaminan tetaoi mati di lihat dari explan daun yang sudah kecoklatan dan mongering tumbuh kotiledon - sub kultur - page 18 of 23 18 tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - sub kultur -  sri setiawan tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - sub kultur -  dhiastama a  sapta widya h tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - page 19 of 23 19 sub kultur -  m syarifudin tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 kontaminan tumbuh kotiledon - sub kultur -  bambang mustofa tanggal gambar keterangan tanam 5 desember 2013 explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur - 3 kultur jeruk page 20 of 23 20  media  ms ekstrak juwawut  sterilisasi explan  buah muda di rendam dalam clorox 20 selama 15 menit kemudian di bilas  buah muda di belah di ambil bijinya yang masih muda dan lunak  lapisan embrio di pisahkan dan siap untuk di kultur  mirza kaulama tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur -  awaludin afadh h tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur - page 21 of 23 21  sri setiawan tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur -  bambang mustofa tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur -  dhiastama a tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur - page 22 of 23 22  sapta widya h tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur -  m syarifudin tanggal gambar keterangan tanam explan sudah menunjukkan ada kalus yang berwarna kecoklatan tumbuh kotiledon - sub kultur - page 23 of 23 23 daftar pustaka unib andria 2012 laporan praktikum http www.slideshare.net muhayat99 laporan- praktikum-kultur-jaringan-andria-unib

No comments:

Post a Comment